RESENSI FILM
REMEMBER WHEN (KETIKA KAU DAN AKU JATUH CINTA)



DISUSUN OLEH
TIKA MARIAM  (16215898)





Kelas   :      1EA08
Fakultas Ekonomi Manajement S-1
Universitas Gunadarma
Depok





1    IDENTITAS FILM
·         Judul                           : Remember When (Ketika kau dan aku jatuh cinta)
·         Sutradara                     : Fajar Bustomi
·         Penulis Naskah           : Haqi Achmad, Winna Effendi
·         Produser                      : Gope T.Samtani
·         Pemeran                      : Freya (Michelle Zudith)
  Moses (Miqdad Addausy)
  Adrian (Maxime Bouttier)
  Gia (Stella Cornelia)
·         Musik                          : Greenday
·         Penyunting                  : Samita & Romadhona
·         Studio/production       : Rapi Films
·         Tahun rilis                   : 2014
·         Durasi                          : 90 Menit
·         Negara                         : Indonesia, Hongkong
·         Bahasa                         : Bahasa Indonesia
·         Genre                          : Drama Romantis Remaja





2    PRATINJAU FILM

Sinopsis
            Masa SMA memang merupakan masa-masa dimana ada peristiwa yang terjadi dan rasa bermunculan. Dimulai dari punya teman baru, sahabat baru, tugas yang tak pernah usai, senangnya jatuh cinta, tau mengenai arti melepaskan, dan memahami arti pengkhianatan.
            Freya dan Gia, Adrian dan Moses adalah dua pasang sahabat semasa SMA. Freya merupakan gadis pendiam dan pemalu yang selalu menata poninya menjalani hubungan yang tenang dengan Moses. Moses lelaki yang tidak suka bertele-tele, pintar, dewasa, dan dia adalah ketua OSIS. Segala jenis sifat baik ada di diri Moses. Freya bosan, Freya ingin menjalani kehidupan seperti sahabatnya Gia yang menjalani hubungan pacaran seru dengan Adrian. Sangat bertolak belakang dengan Freya, Gia orangnya asyik dan seru. Sedangkan Adrian orang yang kerem, aktif dan membuat para wanita tergila-gila di sekolahnya. Adrian punya banyak teman, tapi cuma satu yang jadi sahabatnya yaitu Moses. Teman sejak kecilnya dulu. 
            Kedua hubungan ini terkadang terjadi salah paham, ribut, dan putus nyambung. Namun adanya rasa saling mengerti di antara mereka, mereka sering melakukan kegiatan bersama-sama, sehingga membuat teman-teman di sekolah mereka iri dengan hubungan mereka berempat. Adrian dan Gia pasangan paling romantis di sekolah. Berbeda dengan Moses dan Freya yang selalu berdiskusi bersama, baca buku di rumah. Moses tidak ingin mengumbar kemesraannya, karena ia pikir itu tidak baik.
            Ketika ada kegiatan di sekolah, Moses meminta tolong kepada Adrian untuk menjemput Freya. Dalam perjalanan pulang, di dalam mobil Freya diam-diam menyanyikan lagu Greenday, yang merupakan grup musik kesukaan Adrian. Adrian merasakan adanya kejutan karena ada wanita yang menyukai musik Greenday, bahkan Gia pacarnya sendiri tidak menyukainya sama sekali. Akhirnya drian dan Freya menyanyikan lagu Greenday bersama. Dia merasakan perbedaan antara Freya dengan Gia.
Ketika Moses dan Gia sedang pergi ke luar kota dikarenakan ada kegiatan OSIS, Freya diajarkan bermain bola basket oleh Adrian. Karena waktu itulah mereka bersama untuk mengenal lebih dekat lagi. Apa yang dicari Freya ternyata ada pada Adrian, bukan Moses yang lebih mementingkan belajar dan kegiatan OSISnya. Begitu pun sebaliknya, Adrian menemukan sesuatu pada diri Freya. Ternyata diam-diam mereka berdua saling jatuh cinta.
            Suatu hari Adrian mengajak Freya bermain paralayang di puncak, untuk mewujudkan keinginan untuk terbang. Moses dan Gia tidak pernah tau apa yang dilakukan Freya dengan Adrian. Adrian keceplosan menyebut nam Freya depan Gia, Gia pun marah. Hubungan mereka beubah menjadi tidak baik dan romantis. Karena Adrian mencintai Freya, ia tidak peduli dengan Gia. Moses memergoki pacarnya dengan Adrian sedang bermesraan, Moses langsung meminta putus kepada Freya. Akhirnya Gia mengetahui bahwa Adrian jatuh cinta kepada Freya. Karena Gia sangat mencintai Adrian, Freya sadar bahwa dia ingin melepaskan Adrian.
            Setelah hubungan mereka berempat berantakan, saat kelulusan Moses menghampiri Freya untuk minta maaf dan ingin menjadi sahabat. Akhirnya sepakat mereka berdua besahabat. Freya melanjutkan study ke Hongkong karena mendapat beasiswa dan ia ingin melupakan Adrian. Gia dan Adrian pergi liburan, Gia sedih melihat Adrian yang tidak bahagia dengannya melainkan Adrian yang cinta pada Adrian.
            Freya sedang santai di pinggir pantai sambil membuka laptop dan melihat internet, Freya terima pesan dari Gia. Mereka berkomunikasi menggunakan media sosial skype. Gia menelpon ingin bertemu Freya di Hongkong. Akhirnya mereka bertemu dan Gia menjelaskan semua alasan mengapa ia berbohong kepada Freya waktu itu yang bilang bahwa dia hamil oleh Adrian, padahal itu Cuma akal-akalan saja agar Adrian tidak meninggalkannya. Mereka saling meminta maaf.
Pada akhirnya Adrian senghaja datang ke Hongkong untuk menemui Freya dan mengatakan dia mencintainya. Gia merelakan Adrian untuk berhubungan dengan Freya, dia menyerahkan Adrian kepada Freya. Freya yang masih mencintai Adrian akhirnya menerima kehadiran Adrian. Keduanya melepaskan rindu dan bercengkerama dalam kebahagiaan. Diam-diam Gia menyaksikan kebahagian mereka dari jauh, dalam kepedihan. Dan tak terasa air mengalir di pipi Gia ketika ia melihat Adrian dan Freya bermesraan.

           KELEBIHAN DAN KEKURANGAN FILM
Kelebihan
·  Bahasa yang digunakan sederhana sehingga dapat dimengerti, sesuai dengan anak sekolah. Ada bahasa gaulnya.
·     Ceritnya menarik, karena cerita cinta dalam film ini seperti di kehidupan nyata yang banyak dialami oleh anak remaja sekarang.
·         Penggambaran tokoh yang begitu jelas.
·         Setting tempat dan waktu yang jelas dan berurutan.

Kekurangan
·         Pengambilan gambar di luar negeri nya kurang banyak jadi kurang maksimal.
·         Ceritanya mudah ditebak jadi penonton kurang penasaran.

NILAI FILM
Nilai film  : 9/10

Amanat   : Walaupun sudah tidak ada hubungan lagi(putus) tidak boleh memutuskan silatuhrahmi atau pertemanan. Dari film ini kita dapat mempelajari bahwa kita harus merelakan sesuatu yang memang bukan untuk kita miliki. 

Komentar

Postingan Populer